Penerjemah hukum

Penerjemah hukum harus menguasai ilmu hukum sekaligus ilmu bahasa. Bahasa hukum dalam hukum Indonesia mensyaratkan tanda baca, pilihan kata, dan struktur yang baik dan benar. Penerjemah hukum idealnya adalah sarjana hukum sekaligus sarjana bahasa. Dengan latar belakang ilmu hukum dan ilmu bahasa yang baik dan benar, hasil terjemahan hukum bisa akurat. Terjemahan akurat sangat penting karena kesalahan terjemahan bisa menyesatkan atau bahkan bisa menyebabkan gugatan ditolak atau perjanjian batal demi hukum.

Kombinasi ilmu hukum dan ilmu bahasa menjamin kualitas terjemahan hukum yang  bagus. Hasil terjemahan hukum idealnya dikerjakan dengan melalui tiga proses yaitu proses proses penerjemahan, proofreading, dan editing untuk memastikan hasil terjemahan akurat. Khusus  penerjemahan naskah hukum, penerjemah harus cermat dan akurat dalam menyusun struktur kalimat dan memilih kata atau istilah hukum yang tepat karena kesalahan hasil terjemahan bisa memiliki dampak yuridis.

Perjanjian bisa batal akibat dari tanda baca yang tidak tepat, pilihan kata yang buruk, dan struktur kalimat yang tidak runtut. Selain itu hasil terjemahan menyesatkan bisa disebabkan oleh kesalahan memadankan antara kata bahasa sumber dan kata bahasa target. Misalnya, kata penjara tidak sama dengan rumah tahanan. Hukuman penjara memiliki arti yang berbeda dengan hukuman kurungan. Tindakan pidana tidak sama dengan perbuatan melawan hukum. Pengetahuan istilah hukum atau jargon hukum akan menghindarkan kesalahan terjemahan.

Idealnya, penerjemahan hukum dilakukan oleh praktisi hukum yang sekaligus menguasai bahasa dengan baik. Hukum dan bahasa saling melengkapi. Bahasa menjelaskan hukum agar jelas dan mudah dimengerti. Struktur bahasa hukum yang runtut dan logis akan membuat naskah hukum mudah dimengerti. Ahli bahasa tanpa menguasai ilmu hukum tidak akan bias menerjemahkan naskah hukum dengan akurat karena tidak menguasai istilah hukum atau jargon hukum dengan baik dan benar. Sebaliknya, ahli hukum tanpa menguasai ilmu bahasa hanya menguasai substansi hukum tetapi tidak menguasai redaksi bahasa, tata bahasa, gaya bahasa, dan rasa bahasa dengan baik dan benar. Kami menguasai bahasa sekaligus menguasai ilmu hukum sehingga kami menjamin proses terjemahan cepat dengan kualitas hasil terjemahan akurat.

Mobile 081802770167

PENERJEMAH AHLI HUKUM

Penerjemah Ahli Hukum

Penerjemah ahli hukum dituntut untuk menguasai bahasa Inggris dan ilmu hukum sekaligus. Penerjemah hukum yang hanya bermodalkan pengetahuan hukum atau ilmu hukum saja tidak akan bisa menerjemahkan bahasa hukum dengan baik karena lemahnya penguasaan tata bahasa, struktur, dan gaya bahasa. Sebaliknya, penerjemahan hukum oleh ahli bahasa saja cenderung tidak akurat karena tidak menguasai idiom hukum, jargon hukum, atau istilah hukum.

Idiom hukum, jargon hukum, dan istilah hukum bersama dengan keahlian tata bahasa, struktur, dan gaya bahasa akan memudahkan penerjemah ahli bahasa hukum menghasilkan terjemahan hukum yang cantik, runtut, logis, dan akurat. Terjemahan bahasa hukum yang tidak akurat akan berakibat fatal. Dalam penerjemahan kontrak misalnya, para pihak akan dirugikan oleh hasil terjemahan hukum yang buruk dan salah.

Jadi, penerjemah hukum idealnya paling tidak adalah sarjana bahasa sekaligus sarjana hukum, sehingga bisa menggabungkan ilmu bahasa dan ilmu hukum secara sinergis. Berbeda dengan penerjemahan lainnya, penerjemahan hukum menuntut syarat yang ketat karena kesalahan terjemahan bisa berakibat ada kerugian yang fatal. Kamus hukum saja tidak cukup menjadi pedoman dalam penterjemahan hukum, karena penterjemahan hukum tidak sekedar memindah kata dari bahasa sumber ke bahasa target. Penerjemah hukum harus memindah maksud secara seksama agar tidak menimbulkan implikasi hukum yang tidak dikehendaki.

Maka, kita tidak bisa meminta bantuan sembarang orang untuk menerjemahkan bahasa hukum. Carilah penerjemah ahli hukum yang memiliki keahlian ganda yaitu ahli bahasa sekaligus ahli hukum. Kombinasi ini memang sangat langka tetapi ada. Kita hanya harus memastikan si penerjemah ahli hukum atau sering juga disebut penterjemah ahli hukum memiliki dua keahlian sekaligus, yaitu keahlian  bahasa dan keahlian hukum.

Biasanya anggota Himpunan Penerjemah Indonesia atau HPI adalah penerjemah hukum yang sudah lolos seleksi kualitas dan integritas. Penerjemah yang masuk dalam daftar penerjemah di HPI adalah Penerjemah Hukum yang Profesional.

Mobile 081802770167

http://www.gayabahasa.com

Anggota HPI Penerjemah Ahli Hukum HPI Himpunan Penerjemah Indonesia Nomor HPI-01-15-1520

 

penerjemah hukum
PENERJEMAH HUKUM